7 Tips Efektif Perawatan Mobil saat Musim Hujan Tiba

7 Tips Efektif Perawatan Mobil saat Musim Hujan Tiba

Bagi para pemilik mobil, tentu saja musim hujan dapat membuat mereka merasa lebih khawatir. Sebab, curah hujan yang tinggi dengan kelembaban yang semakin meningkat akan membuat mobil lebih riskan mengalami perubahan kondisi. Maka dari itu, sangat penting untuk memberikan perhatian lebih pada perawatan mobil ketika musim hujan tiba.

Perawatan mobil musim hujan memang cukup tricky. Namun, Anda tetap bisa mengantisipasi berbagai kerusakan atau gangguan yang terjadi pada mobil. Silakan ikuti tips berikut ini agar kondisi kendaraan tetap prima di tengah cuaca yang begitu ekstrem. Langsung saja, ini dia penjelasan selengkapnya!


Tips perawatan mobil saat musim hujan, Sumber: pexels.com

Tips Perawatan Mobil Musim Hujan untuk Kondisi yang Tetap Prima

Ada beberapa komponen pada mobil yang harus diberi perhatian lebih ketika musim hujan tiba. Dengan begitu, akan lebih menjamin keamanan dan keselamatan selama berkendara. Berikut uraiannya!

1. Ban dalam Kondisi yang Optimal

Komponen pada mobil yang sangat penting dan bisa berpotensi menyebabkan masalah keamanan selama perjalanan adalah ban. Sebab, ini adalah bagian mobil yang bersentuhan langsung dengan jalanan. Ketika musim hujan tiba, jalanan menjadi lebih licin, sehingga daya cengkram ban pada jalanan harus benar-benar diperhatikan.

Maka dari itu, Anda perlu mengecek ketebalan kembang ban saat akan memulai perjalanan. Kedalaman kembang ban yang disarankan minimal 1,6 mm sehingga daya cengkeram jadi lebih optimal. Anda juga perlu memeriksa tekanan angin untuk menjaga stabilitas mobil ketika melaju.

2. Merawat Sistem Pengereman

Saat musim hujan, Anda juga perlu menaruh perhatian khusus pada sistem pengereman. Sebab, performa rem bisa dipengaruhi oleh air hujan, terlebih saat terjadi aquaplaning. Untuk itu, pastikan kampas rem dalam kondisi yang baik (tidak aus) sebelum melakukan perjalanan.

Selain itu, Anda cek juga minyak rem agar ada pada level cukup dan tidak terkontaminasi oleh air hujan. Selanjutnya, pastikan Anda membersihkan sistem rem secara berkala dari kotoran atau lumpur sehingga dapat mempengaruhi performa dari pengereman.

3. Memeriksa Karet Pelindung Jendela, Pintu, dan Bagasi

Karet pelindung di beberapa bagian mobil seperti bagasi, jendela, dan pintu memiliki fungsi yang krusial yakni mencegah air masuk ke dalam kabin. Apabila karet pelindung ini rusak, maka kemungkinan besar air hujan akan merembes masuk sehingga bisa merusak interior mobil.

Untuk itu, Anda bisa melakukan perawatan dengan selalu memeriksa kondisi karet. Pastikan agar karet tidak robek atau retak. Kemudian, bersihkan juga karet pelindung secara berkala dari berbagai macam kotoran. Terakhir, gunakan pelumas karet untuk menjaga elastisitasnya.


Memastikan bagian dalam mobil tetap bersih, Sumber: pexels.com

Memastikan bagian dalam mobil tetap bersih, Sumber: pexels.com

4. Memeriksa Wiper dan Gunakan Cairan Pembersih Kaca

Salah satu aksesoris eksterior mobil yang tidak kalah penting saat hujan turun adalah wiper. Pasalnya, wiper memiliki fungsi untuk menjaga visibilitas ketika hujan. Apabila wiper tidak berfungsi dengan baik, maka bisa mengganggu pandangan dan meningkatkan risiko kecelakaan.

Beberapa langkah yang dapat Anda lakukan agar wiper berfungsi dengan baik adalah dengan mengganti karet wiper yang retak atau mengeras. Selain itu, Anda juga harus menyediakan cairan pembersih kaca agar bisa mengoptimalkan kinerja wiper. 

Kemudian, periksa juga apakah motor wiper masih berfungsi dengan optimal atau tidak untuk menghindari kerusakan yang terjadi ketika hujan deras.

5. Melindungi Cat Mobil

Air hujan yang telah tercampur dengan polusi udara juga bisa menyebabkan cat mobil menjadi lebih cepat kusam. Ditambah lagi dengan genangan air yang tercampur lumpur dan bahan kimia yang tercecer di jalanan bisa semakin memperparah keadaan.

Maka dari itu, agar cat mobil terlindungi dari kerusakan, maka sebaiknya Anda cuci mobil secara rutin. Jangan sampai air hujan dibiarkan sampai kering di permukaan mobil. Untuk memberikan perlindungan ekstra, maka Anda gunakan wax atau coating untuk melindungi bagian terluar mobil dari karat dan noda.

6. Menjaga Kebersihan Bagian dalam Mobil

Selain bagian eksterior, Anda juga perlu menjaga kebersihan interior mobil. Pasalnya, air hujan yang lembab bisa menyebabkan bau tidak sedap pada kabin mobil. Air yang masuk ke dalam mobil juga bisa merusak jok dan karpet.

Untuk mengantisipasi hal tersebut, Anda dapat menggunakan alas kaki karet agar lebih mudah dibersihkan. Selain itu, keringkan interior mobil yang terkena air. Anda dapat menggunakan vacuum cleaner atau lap microfiber. Tambahkan juga pengharum kabin untuk mengurangi bau apek karena udara yang lembab.

7. Mempersiapkan Perlengkapan Darurat

Sebagai upaya preventif jika terjadi kendala di perjalanan seperti ban bocor, maka Anda harus mempersiapkan beberapa perlengkapan darurat. Mulai dari dongkrak dan kunci roda, ban cadangan, kabel jumper untuk mengantisipasi accu yang lemah, serta senter dan jas hujan.

Pastikan benda-benda tersebut tersedia agar perjalanan Anda tetap aman. Apabila terjadi kendala seperti ban bocor, maka Anda bisa langsung menanganinya.


Memastikan bagian luar mobil dalam keadaan aman, Sumber: pexels.com

Memastikan bagian luar mobil dalam keadaan aman, Sumber: pexels.com

Pelajari Hal-Hal yang Penting dalam Dunia Otomotif di SpeedPlus Otomotif

Setelah menyimak uraian tentang perawatan mobil musim hujan, tentunya Anda menjadi lebih aware lagi terhadap berbagai komponen mobil yang benar-benar harus dijaga untuk keamanan dan keselamatan selama berkendara. 

Jika Anda tertarik dengan dunia otomotif atau bahkan berencana untuk membuka usaha di bidang ini, maka bisa mulai mengikuti kursus otomotif di SpeedPlus Otomotif.

Di sini, Anda akan mendapatkan materi sekaligus praktik dalam dua semester. Materi-materi penting mengenai otomotif akan didapatkan secara optimal di sini. Selain itu, praktik juga dilakukan secara maksimal sehingga peserta juga bisa mengalami pengalaman langsung mengatasi masalah dalam dunia otomotif.

Maka dari itu, segera daftarkan diri Anda sekarang dengan bertanya langsung pada narahubung SpeedPlus Otomotif dengan klik ikon WhatsApp di pojok kanan bawah laman ini!

5 Jenis Bumper Mobil yang Bisa Dipilih Sesuai Selera

5 Jenis Bumper Mobil yang Bisa Dipilih Sesuai Selera

Bumper mobil adalah salah satu komponen penting yang tidak hanya memberikan perlindungan tetapi juga menambah estetika. Dalam dunia otomotif yang terus berkembang, berbagai jenis bumper mobil tersedia untuk memenuhi kebutuhan dan gaya pengendara.

Jika Anda ingin memperdalam pemahaman tentang otomotif, mengikuti kursus otomotif bisa menjadi langkah awal yang bijaksana. Artikel ini akan membahas jenis-jenis bumper mobil dengan detail dan gaya formal yang menarik.


Mengenal berbagai jenis bumper mobil, Sumber: pexels.com

Mengenal berbagai jenis bumper mobil, Sumber: pexels.com

Jenis-Jenis Bumper Mobil yang Dapat Anda Pilih

Berikut penjelasan lengkap mengenai bumper mobil yang bisa Anda gunakan untuk menambah nilai estetika:

1. Bumper Plastik

Bumper plastik menjadi pilihan favorit banyak pengendara karena bobotnya yang ringan dan desainnya yang fleksibel. Material plastik modern seperti poliuretan mampu menyerap benturan kecil dengan sangat baik tanpa retak.

Bumper jenis ini sering digunakan pada mobil penumpang karena memberikan keseimbangan antara estetika dan fungsi. Selain itu, perawatannya relatif mudah dan harganya cukup terjangkau untuk berbagai kalangan.

Keunggulan bumper plastik lainnya adalah kemampuannya untuk dibentuk sesuai desain aerodinamis kendaraan modern. Teknologi pencetakan plastik memungkinkan variasi desain yang menarik tanpa mengurangi daya tahan materialnya.

Bagi pengendara yang sering berkendara di perkotaan, bumper plastik ideal untuk mengatasi gesekan kecil. Meskipun begitu, kekuatannya dalam menahan benturan besar masih terbatas dibandingkan dengan jenis lainnya.

Namun, perlu diperhatikan bahwa bumper plastik memiliki ketahanan yang lebih rendah terhadap suhu ekstrem. Dalam kondisi cuaca yang sangat panas atau dingin, material ini bisa menjadi rapuh. Oleh karena itu, pemilik mobil perlu memastikan perawatan yang tepat agar bumper tetap awet dan tidak mudah rusak.

2. Bumper Baja

Bumper baja menjadi pilihan utama untuk kendaraan offroad yang membutuhkan perlindungan ekstra dari benturan keras. Material baja yang tangguh mampu menahan dampak signifikan, menjadikannya pilihan ideal untuk mobil dengan aktivitas berat. Bumper ini dirancang untuk memberikan perlindungan maksimal terhadap kerusakan pada bodi kendaraan.

Keunggulan utama bumper baja adalah daya tahannya yang luar biasa terhadap tekanan fisik dan lingkungan ekstrem. Baja galvanis, misalnya, memiliki lapisan pelindung anti-karat yang cocok untuk berbagai kondisi cuaca. Selain itu, desain bumper baja seringkali dilengkapi dengan aksesoris seperti lampu tambahan atau pengait derek.

Namun, bumper baja memiliki bobot yang cukup berat, sehingga dapat mempengaruhi efisiensi bahan bakar kendaraan. Penggunaan material ini juga memerlukan modifikasi tertentu pada struktur mobil untuk memastikan pemasangan yang aman. Meskipun begitu, kekuatan dan fungsionalitasnya menjadikannya investasi yang sangat berharga.

3. Bumper Aluminium

Bumper aluminium menawarkan kombinasi unik antara kekuatan dan bobot yang ringan, menjadikannya favorit di segmen premium. Material aluminium dikenal karena ketahanannya terhadap karat, menjadikannya solusi praktis untuk penggunaan jangka panjang. Desainnya yang ramping dan modern juga memberikan sentuhan elegan pada kendaraan Anda.

Keunggulan utama bumper aluminium adalah fleksibilitasnya dalam penyesuaian desain tanpa mengurangi daya tahan. Bumper ini sering digunakan pada mobil sport atau mobil mewah yang menekankan pada performa dan estetika. Selain itu, aluminium memiliki sifat yang dapat didaur ulang, sehingga lebih ramah lingkungan.

Namun, bumper aluminium memiliki harga yang relatif lebih mahal dibandingkan dengan jenis lainnya. Selain itu, perbaikannya bisa cukup rumit jika terjadi kerusakan serius akibat benturan. Oleh karena itu, bumper ini lebih cocok untuk pengendara yang mengutamakan gaya dan performa, bukan sekadar perlindungan.


Sesuaikan jenis bumper dengan selera yang dimiliki, Sumber: pexels.com

Sesuaikan jenis bumper dengan selera yang dimiliki, Sumber: pexels.com

4. Bumper Karet

Bumper karet sering digunakan sebagai pelindung tambahan pada mobil-mobil kecil atau kendaraan komersial ringan. Material karet memiliki sifat elastis yang mampu menyerap benturan kecil dengan sangat baik. Selain itu, pemasangannya mudah dan tidak memerlukan peralatan khusus.

Kelebihan utama bumper karet adalah harganya yang terjangkau dan kemampuannya dalam melindungi bodi kendaraan dari goresan. Jenis ini sering dipasang pada bagian belakang atau sudut-sudut kendaraan untuk perlindungan ekstra. Selain itu, bumper karet juga dapat digunakan sebagai aksesoris untuk mempercantik tampilan eksterior mobil.

Namun, bumper karet memiliki kelemahan dalam hal daya tahan terhadap tekanan besar atau paparan sinar UV. Dalam jangka panjang, material ini bisa mengalami pengerasan atau retak jika tidak dirawat dengan baik. Oleh karena itu, pengguna harus rutin memeriksa kondisinya untuk memastikan perlindungan tetap optimal.

5. Bumper Serat Karbon

Bumper serat karbon menjadi simbol kemewahan dan inovasi dalam dunia otomotif modern. Material ini terkenal karena kekuatannya yang luar biasa meski memiliki bobot yang sangat ringan. Bumper jenis ini sering digunakan pada mobil balap atau kendaraan sport dengan performa tinggi.

Keunggulan utama serat karbon adalah daya tahannya terhadap tekanan ekstrem dan kemampuannya meningkatkan aerodinamika kendaraan. Desainnya yang futuristik memberikan kesan mewah sekaligus canggih pada mobil Anda. Selain itu, material ini memiliki umur panjang dan tidak mudah rusak meski digunakan dalam kondisi berat.

Namun, harga bumper serat karbon sangat mahal karena proses produksinya yang kompleks dan teknologi tinggi. Selain itu, perbaikannya membutuhkan keahlian khusus karena material ini tidak bisa sembarangan diperbaiki. Oleh karena itu, bumper serat karbon lebih cocok untuk penggemar otomotif yang mengutamakan kualitas dan eksklusivitas.


Hindari memilih bumper sembarangan, Sumber: pexels.com

Hindari memilih bumper sembarangan, Sumber: pexels.com

Pilih Bumper Mobil yang Tepat untuk Kebutuhan Anda

Memilih jenis bumper mobil yang sesuai dengan kebutuhan dan gaya hidup Anda sangat penting untuk mendapatkan manfaat maksimal. Pastikan Anda mempertimbangkan faktor seperti bahan, desain, dan fungsionalitas sebelum memutuskan untuk membeli. Dengan pilihan yang tepat, bumper tidak hanya melindungi kendaraan tetapi juga meningkatkan penampilannya.

Jangan lupa untuk melengkapi mobil Anda dengan aksesoris eksterior mobil lainnya yang dapat meningkatkan nilai estetika dan kenyamanan. 

Jika Anda tertarik mempelajari lebih dalam tentang dunia otomotif, dapatkan paket menarik dari SpeedPlus Otomotif untuk menemukan kursus otomotif terbaik. Tingkatkan pengetahuan Anda dan jadilah ahli dalam merawat serta meningkatkan performa kendaraan Anda!

Punya Mobil Berwarna Putih? Ikuti 6 Tips Perawatannya Berikut Ini!

Punya Mobil Berwarna Putih? Ikuti 6 Tips Perawatannya Berikut Ini!

Mobil berwarna putih mempunyai tampilan yang sangat menarik dan khas. Pasalnya, warna putih memang memberikan kesan yang bersih, elegan, dan modern. Tak hanya itu saja, mobil putih juga mudah dikenali di jalan raya sehingga memberi rasa aman yang lebih untuk pengendara.

Sayangnya, mobil putih juga memiliki karakteristik yang mudah terlihat kotor. Sehingga, Anda harus memberikan perawatan yang ekstra untuk membuatnya tampak bersih dan bagus. Pasalnya, banyak hal yang bisa membuat mobil putih Anda jadi mudah kotor. Mulai dari kotoran, noda, goresan, hingga polusi dan bekas air hujan.


Tips merawat mobil berwarna putih, Sumber: pexels.com

Tips merawat mobil berwarna putih, Sumber: pexels.com

Tips Merawat Mobil Warna Putih

Untuk membantu Anda dalam merawat mobil putih, kami telah merangkum beberapa tips yang tentunya sangat berguna. Apa saja itu? Mari simak penjelasannya di bawah ini:

1. Cucilah Mobil Secara Rutin

Salah satu hal terpenting dalam perawatan mobil putih adalah melakukan pencucian secara rutin. Sebab, debu dan berbagai macam kotoran bisa lebih mudah terlihat pada mobil dengan warna putih. Maka dari itu, pencucian mobil setidaknya dilakukan dalam satu minggu sekali.

Agar pencucian lebih optimal, maka Anda perlu memakai sabun khusus mobil. Pastikan juga sabun tersebut tidak memiliki komposisi bahan keras yang dapat merusak cat mobil. Anda juga harus menggunakan spons lembut supaya tidak meninggalkan goresan pada mobil.

Selain itu, gunakan juga air yang tidak mengandung mineral sehingga meninggalkan bekas noda pada cat mobil. Jangan lupa mencuci mobil pada bagian bawah yang kerap terkena lumpu dan kotoran.

2. Pakai Microfiber untuk Mengeringkan

Sesudah mobil dicuci, pakailah lap yang bersih dan lembut untuk mengeringkan. Anda disarankan untuk memakai microfiber yang tidak akan meninggalkan serat di permukaan cat mobil. Sebaiknya tidak memakai kain yang kasar atau handuk biasa karena dapat membuat goresan halus pada cat mobil.

Lap microfiber ini mempunyai kemampuan dalam menyerap air dengan lebih baik. Selain itu, bahan ini juga tidak meninggalkan sisa air pada mobil.

Dalam pengeringan mobil, Anda perlu menjangkau bagian-bagian sulit seperti sudut bodi dan kaca agar bisa kering secara menyeluruh. Apabila tidak dikeringkan dengan baik, maka akan meninggalkan bekas noda dan juga bisa jadi penyebab tumbuh jamur di bagian dalam atau luar mobil.

3. Jangan Parkir di Lokasi yang Terkena Sinar Matahari

Anda tidak boleh parkir di lokasi yang terkena sinar matahari langsung. Pasalnya, hal ini akan menyebabkan warna cat mobil lebih gampang pudar. Panas matahari langsung juga akan membuat minyak, noda air, dan debu menempel dengan lebih intens dan sulit untuk dibersihkan,

Sebaiknya, parkirlah di lokasi yang teduh dan tidak terkena sinar matahari langsung. Jika mungkin, pakai pelindung mobil agar cat dan aksesoris eksterior mobil tidak mudah kusam. Anda juga tidak disarankan parkir di tempat yang dekat dengan pohon dimana getahnya dapat menetes ke mobil dan meninggalkan noda permanen di mobil.


Rawat bagian eksterior mobil, Sumber: pexels.com

Rawat bagian eksterior mobil, Sumber: pexels.com

4. Gunakan Pelindung Cat

Agar cat mobil putih lebih terawat, pastikan Anda memberi perlindungan lebih menggunakan wax atau sealant. Produk tersebut bisa memberikan lapisan pelindung yang bisa membuat permukaan mobil jadi lebih mudah dibersihkan dan lebih halus. Bahkan, produk tersebut juga mampu mengurangi timbulnya noda pada mobil.

Anda bisa memilih antara penggunaan wax atau sealant sesuai dengan kebutuhan. Untuk melindungi dari air hujan, kotoran, dan polusi yang tidak terlalu intens, Anda bisa mengandalkan wax. Namun, untuk mobil yang dipakai setiap hari, lebih disarankan menggunakan sealant karena lebih tahan lama.

Agar mobil putih tetap mengkilap, maka gunakan setiap 3 sampai 6 bulan sekali. Anda bisa memperkirakan sendiri kapan waktu yang tepat untuk mengaplikasikannya tergantung seberapa sering pemakaian mobil.

5. Membersihkan Noda Secepatnya

Warna putih memang riskan meninggalkan bekas noda ketimbang mobil dengan warna gelap. Maka dari itu, Anda harus segera bergegas untuk segera membersihkan mobil apabila ada noda yang menempel. Baik berupa oli, tumpahan makanan, hingga kotoran hewan seperti burung.

Untuk membersihkan noda pada mobil putih, maka Anda sebaiknya memakai cairan khusus mobil yang aman bagi cat mobil. Pastikan Anda tidak memakai bahan kimia keras yang justru bisa merusak lapisan cat.

Jika noda yang menempel sedikit membandel, maka pakailah clay bar. Bahan ini akan mampu mengangkat kotoran yang menempel dengan lebih efektif. Pastikan agar noda segera dihilangkan agar tidak mudah meresap pada lapisan cat dan justru meninggalkan bekas yang sulit hilang.

6. Rawat Juga Bagian Velg dan Ban

Jangan lupakan bagian velg dan ban agar tampilan mobil putih lebih kinclong. Velg dan ban yang kotor akan merusak penampilan dari mobil secara menyeluruh. Maka dari itu, Anda harus membersihkannya secara berkala apalagi di musim hujan yang penuh dengan lumpur.

Anda bisa mencuci velg dengan memakai pembersih khusus. Pastikan juga kondisi ban memiliki tekanan angin yang pas supaya tidak aus. Agar tampilan ban lebih mengkilap, maka Anda bisa menggunakan tire shine atau produk lainnya.


Pastikan untuk membersihkan noda yang menempel di mobil, Sumber: pexels.com

Pastikan untuk membersihkan noda yang menempel di mobil, Sumber: pexels.com

Kesimpulan

Itulah 6 tips perawatan mobil putih yang perlu Anda perhatikan agar kondisi mobil dalam keadaan yang baik dan performa prima. Nah, untuk mendalami lebih jauh mengenai hal-hal terkait mobil, Anda bisa mengikuti kursus otomotif di SpeedPlus Otomotif. 

Apalagi, jika Anda memiliki ketertarikan dengan mesin motor dan mobil. Disarankan juga untuk Anda yang ingin bekerja di dunia otomotif maupun membuka bengkel sendiri.

Informasi lebih lanjut mengenai SpeedPlus Otomotif, dapat Anda ketahui melalui laman utama web ini. Untuk melakukan pendaftaran, Anda juga bisa menghubungi customer service melalui ikon WhatsApp di pojok kanan bawah laman ini!

6 Tips Perawatan Mobil Listrik yang Tepat untuk Menjaga Performanya

6 Tips Perawatan Mobil Listrik yang Tepat untuk Menjaga Performanya

Saat ini, mobil listrik jadi pilihan yang cukup populer bagi masyarakat yang memiliki kepedulian lebih pada lingkungan. Hal ini dikarenakan mobil listrik dianggap dapat melakukan efisiensi bahan bakar yang mencegah kerusakan alam dalam proses pengolahannya.

Selain itu, mobil listrik juga memiliki mesin pembakaran internal yang sederhana. Sehingga, bisa mengurangi emisi gas rumah kaca karena proses pembakarannya. Alasan lain mengapa mobil listrik bisa dipertimbangkan sebagai kendaraan sehari-hari adalah biaya operasional yang rendah, serta perawatannya yang cukup mudah.

Meski begitu, ada beberapa tips perawatan mobil listrik yang harus benar-benar dipahami agar performanya tetap terjaga. Langkah-langkah ini harus diperhatikan dengan baik agar Anda bisa mendapatkan hasil yang maksimal.


Mengenal perawatan mobil listrik, Sumber: pexels.com

Mengenal perawatan mobil listrik, Sumber: pexels.com

Tips Perawatan Mobil Listrik

Artikel ini akan membahas bagaimana tips merawat komponen mobil listrik dengan baik. Langsung saja, berikut informasi selengkapnya:

1. Merawat Baterai secara Optimal

Hal yang harus benar-benar Anda perhatikan ketika merawat mobil listrik adalah kondisi baterainya. Usia baterai mobil tergantung dari cara perawatannya. Untuk itu, lakukan cara berikut agar baterai mobil jadi lebih tahan lama:

  • Jangan mengisi baterai sampai 100% dan membiarkannya kosong sampai 0%. Kondisi ini akan memperpendek umur baterai, apalagi jika Anda melakukannya secara teratur. Sebaiknya Anda mengisi dayanya antara 20-80% saja. Sehingga kesehatan baterai bisa lebih terjaga dalam jangka waktu yang lama.

  • Jaga baterai dari suhu yang ekstrem, baik suhu yang terlampau dingin atau panas. Hal ini bisa memperpendek usia baterai. Anda juga harus mengecek selalu apakah pengelolaan termal pada baterai masih optimal atau tidak. Pasalnya, sistem ini memiliki fungsi untuk menjaga suhu tetap stabil dalam keadaan apapun.

  • Lakukan pengisian daya dengan tepat. Sebaiknya lakukan pada saat kendaraan tidak dipakai. Pastikan Anda menggunakan pengisi daya yang direkomendasikan produsen. Sehingga, bisa menghindari dari kerusakan karena voltase yang kurang tepat.

2. Merawat Sistem Penggerak Elektrik

Dalam sistem penggeraknya, mobil listrik tentu saja memakai motor listrik yang lebih sederhana ketimbang sistem pembakaran lainnya. Namun, tetap saja Anda harus memperhatikan beberapa hal, seperti:

  • Memeriksa sistem transmisi apakah terdapat cairan transmisi yang harus diganti atau tidak. Anda perlu memastikannya dengan jangka waktu sesuai dengan rekomendasi dari pabrikan.

  • Memeriksa motor listrik secara rutin oleh teknisi yang memang profesional. Pengecekan yang perlu dilakukan adalah inspeksi sistem pendingin motor serta pelumasan komponen yang bergerak.

3. Merawat Ban Secara Rutin

Selain beberapa komponen lain, ban juga merupakan bagian yang tak kalah penting dari suatu kendaraan. Ban pada mobil listrik memiliki kecenderungan lebih mudah rusak karena beban baterai yang besar. Untuk menjaga keselamatan selama berkendara, pastikan Anda memeriksa kondisi ban secara berkala.

Selain itu, lakukan juga hal-hal berikut:

  • Periksa tekanan ban apakah tekanannya terlalu rendah atau tidak. Sebab, tekanan ban yang rendah bisa membuat mobil jadi boros energi. Untuk itu, periksa tekanan ban secara berkala, terlebih sebelum Anda melakukan perjalanan yang jauh.

  • Melakukan rotasi ban setiap 10 ribu sampai 12 ribu kilometer. Cara ini bisa mendistribusikan keausan secara merata.

Melakukan pengecekan rutin pada bagian mesin, Sumber: pexels.com

Melakukan pengecekan rutin pada bagian mesin, Sumber: pexels.com

4. Merawat Sistem Kelistrikan Mobil

Untuk mendistribusikan daya ke komponen-komponen di dalam mobil listrik, maka diperlukan sistem kelistrikan mobil yang kompleks. Maka dari itu, pastikan kabel-kabelnya tidak rusak karena bisa menyebabkan gangguan pada sistem penggerak serta baterainya.

Cara merawat sistem kelistrikan pada mobil adalah dengan memeriksa kabel dan koneksi secara berkala. Selain itu, lakukan perawatan berikut:

  • Memperbaiki kabel yang rusak, kendor, ataupun terkelupas. Sebab, kabel yang rusak bisa mempengaruhi kinerja dari mobil tersebut.

  • Pastikan kabel pengisian daya dalam keadaan baik. Jika tidak, maka pengisian daya menjadi kurang optimal.

5. Pembaruan pada Sistem dan Perangkat Lunaknya

Mobil listrik terutama yang modern sudah dilengkapi perangkat lunak yang bisa di-upgrade dengan sistem OTA atau over the air. Sistemnya hampir sama dengan pembaruan software pada handphone. Untuk merawat perangkat lunak pada mobil, Anda bisa melakukan langkah berikut:

  • Memastikan perangkat lunaknya selalu diperbarui untuk meningkatkan efisiensi energi. Selain itu, bisa digunakan untuk memperbaiki masalah di sistem pengisiannya.

  • Mengaktifkan pembaruan otomatis sehingga Anda tidak perlu mengingat kapan harus melakukan upgrade.

6. Merawat Sistem Pendingin

Ketika beroperasi, motor listrik akan menghasilkan panas. Sehingga, dibutuhkan adanya sistem pendinginan supaya suhu komponen utama jadi tetap stabil. Untuk itu, bagian sistem pendinginan juga harus dijaga dengan baik dengan cara:

  • Menjaga radiator tetap bersih, jangan sampai tersumbat oleh kotoran dan debu. Pastikan Anda melakukan pembersihan secara rutin sehingga aliran udara tetap lancar.

  • Memastikan sistem pendinginan cair bisa bekerja dengan baik. Jangan sampai ada kebocoran yang dapat memicu overheating yang bisa merusak baterai maupun motor listrik.

Pastikan untuk merawat bagian kelistrikan mobil, Sumber: pexels.com

Pastikan untuk merawat bagian kelistrikan mobil, Sumber: pexels.com

Kesimpulan

Demikian cara perawatan mobil listrik yang tepat. Pastikan semua komponen di dalamnya benar-benar terjaga dengan baik, sehingga mobil Anda tetap menampilkan performa terbaiknya. Biaya perawatan mobil listrik juga cukup terjangkau ketimbang ketika melakukan servis dan memperbaiki bagian yang rusak.

Nah, jika Anda ingin mahir dalam perawatan mobil atau bahkan membuka bengkel otomotif, maka pastikan mendapatkan keahlian yang mumpuni dari lembaga kursus yang profesional. Salah satu yang direkomendasikan adalah kursus otomotif dari  SpeedPlus Otomotif. Lembaga ini telah berpengalaman selama lebih dari 10 tahun dalam mengelola pelatihan otomotif.

Bahkan, sudah ada ribuan mekanik otomotif yang bekerja di industri otomotif maupun membuka bengkel sendiri. Untuk itu, Anda perlu meng-upgrade keahlian tersebut hanya di SpeedPlus Otomotif. Cek informasi selengkapnya dengan klik ikon WhatsApp di pojok kanan bawah!

Pintu Mobil Macet? Jangan Panik, Begini 6 Tips Mengatasinya!

Pintu Mobil Macet? Jangan Panik, Begini 6 Tips Mengatasinya!

Meski terkesan sederhana, namun faktanya pintu mobil macet dapat menjadi masalah yang cukup mengganggu. Terutama ketika Anda sedang terburu-buru. Masalah ini tidak hanya membuat pemilik kendaraan merasa frustasi namun juga mengganggu aktivitas sehari-hari.

Pada dasarnya masalah pintu mobil tidak bisa dibuka atau ditutup dengan baik bisa disebabkan karena berbagai faktor. Mulai dari cuaca ekstrem, komponen yang aus hingga kurangnya perawatan rutin.

Artikel ini akan membahas tentang beberapa tips efektif untuk mengatasi pintu mobil yang macet. Dengan memahami penyebab dan cara penanganannya Anda bisa mencegah masalah tersebut di masa depan dan menjaga kendaraan dalam keadaan optimal.


Mengatasi pintu mobil yang macet, Sumber: autofun.co.id

Mengatasi pintu mobil yang macet, Sumber: autofun.co.id

Penyebab Pintu Mobil Macet, Jangan Disepelekan

Masalah pintu mobil yang macet umumnya terjadi ketika pintu tidak bisa dibuka atau ditutup dengan lancar. Hal semacam ini biasanya disebabkan karena beberapa faktor tertentu mulai dari kerusakan mekanis hingga masalah dengan sistem kunci.

Memahami penyebabnya adalah langkah pertama yang bisa Anda lakukan untuk menemukan solusi tepat. Dengan begitu Anda bisa berkendara dengan nyaman tanpa perlu melakukan modifikasi kendaraan. Ini dia beberapa hal yang bisa menyebabkan pintu mobil menjadi macet.

1. Kotoran dan Debu

Kotoran dan debu yang menumpuk pada engsel dan bagian dalam pintu juga bisa menjadi salah satu hal yang menyebabkan pintu sulit dibuka. Hal ini juga menjadi salah satu penyebab paling umum yang sering diabaikan oleh pemilik kendaraan.

2. Kerusakan pada Engsel

Penyebab pintu tidak bisa dibuka selanjutnya adalah kerusakan pada engsel. Engsel pintu yang aus atau rusak juga bisa menyebabkan pintu tidak bisa berfungsi dengan baik. Kerusakan semacam ini umumnya terjadi akibat penggunaan yang berlebihan atau kurangnya perawatan.

3. Masalah pada Sistem Kunci

Selain beberapa hal di atas adanya masalah pada sistem kunci juga bisa menjadi salah satu penyebab pintu mobil macet. Jika sistem kunci mengalami kerusakan, pintu mungkin tidak bisa dibuka dengan baik. Hal ini umumnya terjadi karena kunci patah atau mekanisme kunci yang macet.

4. Cuaca Ekstrem

Cuaca ekstrem seperti hujan deras atau suhu yang sangat dingin ternyata juga dapat mempengaruhi kinerja pintu. Air bisa masuk ke dalam mekanisme pintu dan menyebabkan karat. Sedangkan suhu dingin dapat menyebabkan komponen menjadi kaku.

5. Pintu Terjepit

Pintu yang terjepit oleh benda lain atau terhalang komponen lainnya juga dapat menyebabkan pintu tidak bisa dibuka. Hal semacam ini umumnya terjadi pada kendaraan yang diparkirkan di tempat sempit.

6. Kerusakan Pada Bodi Mobil

Penyebab pintu mobil tidak bisa dibuka selanjutnya adalah kerusakan pada bagian bodinya. Baik itu penyok atau kerusakan yang disebabkan karena kecelakaan bisa mempengaruhi cara pintu berfungsi. Jadi jika bodi mobil tidak sejajar pintu mungkin tidak bisa ditutup dengan baik.


Mengecek bagian pintu mobil, Sumber: mobilmo.com

Mengecek bagian pintu mobil, Sumber: mobilmo.com

7. Pelumas yang Hilang

Tahukah Anda jika ternyata kurangnya pelumas pada engsel dan mekanisme pintu juga bisa menyebabkan masalah pintu sulit dibuka. Pelumas yang kering akan mengakibatkan gesekan berlebihan pada bagian komponen kendaraan.

Tips Mengatasi Pintu Mobil Macet

Mengalami masalah dengan sliding door yang tiba-tiba macet ketika dalam perjalanan mampu menjadi salah satu pengalaman yang cukup menegangkan. Meski demikian tidak perlu merasa panik. 

Sebab ada beberapa langkah sederhana yang bisa Anda ambil untuk menangani situasi tersebut dengan tenang dan efektif. Ini dia beberapa langkah sederhana yang bisa membantu Anda mengatasi sliding door yang macet di tengah perjalanan.

1. Cek Sekeliling dengan Teliti

Cara mengatasi pintu mobil macet pertama yang paling sederhana adalah cek sekeliling dengan teliti. Pastikan jika tidak ada objek atau hambatan yang menghalangi jalannya pintu. Sebab terkadang benda-benda kecil atau bahkan kertas bisa menyebabkan sliding door macet.

2. Periksa Rel dan Roda Pintu

Perlu untuk dipahami bahwa masalah pada bagian rel atau roda sliding bisa menjadi penyebab utama pintu mobil macet. Jadi pastikan untuk periksa kembali apakah terdapat kerak atau kotoran yang menghambat gerakan pintu. Bersihkan rel dan pastikan roda berputar dengan lancar.

3. Amati Sistem Kelistrikan

Tipe sliding door modern umumnya dilengkapi dengan sistem kelistrikan yang kompleks. Oleh sebab itu pastikan jika tidak ada kabel yang putus atau konslet. Sebab hal ini akan mengganggu fungsi pintu. Jika memungkinkan periksa juga bagian remote dan saklar pengontrol pintu.

4. Restart Sistem Elektronik

Apabila pintu mobil masih macet setelah dicek, coba restart sistem elektronik pada kendaraan Anda. Matikan mesin terlebih dahulu dan tunggu beberapa detik kemudian nyalakan kembali. Meski terkesan sederhana namun langkah ini dapat mereset sistem dan mengembalikan fungsi pintu.

5. Perhatikan Bunyi atau Gejala Lainnya

Jika pintu mobil macet disertai dengan gejala atau bunyi aneh lainnya, hal ini bisa menjadi pertanda adanya masalah yang lebih serius. Jadi jangan ragu untuk mencatat gejala ini dan berikan informasi terkait kepada teknisi jika Anda membutuhkan bantuan profesional.


Memeriksa apakah terdapat bunyi aneh pada pintu mobil, Sumber: setirkanan.co.id

Memeriksa apakah terdapat bunyi aneh pada pintu mobil, Sumber: setirkanan.co.id

6. Hubungi Jasa Perbaikan

Jika sudah mencoba beberapa tips di atas dan pintu masih saja tetap macet, pastikan untuk segera menghubungi jasa perbaikan mobil profesional. Jasa semacam ini biasanya dilengkapi dengan tim teknisi berpengalaman yang akan datang ke lokasi Anda untuk menangani masalah dengan cepat dan efisien.

Perlu untuk dipahami bahwasanya pintu mobil macet dapat menyebabkan dampak negatif bagi pengemudi dan penumpang. Oleh sebab itu pastikan untuk selalu melakukan perawatan yang tepat guna menghindari masalah tersebut.

Jika kondisi pintu mobil yang macet sudah terjadi, segera lakukan tindakan untuk mengatasinya agar tidak menimbulkan masalah lebih lanjut. Bersama Speedplus Otomotif yang merupakan tempat kursus otomotif, Anda bisa merawat mobil dengan baik sebagai upaya investasi untuk keselamatan dan kenyamanan berkendara.

Inilah 6 Tips Perawatan Jok Mobil yang Wajib Diperhatikan

Inilah 6 Tips Perawatan Jok Mobil yang Wajib Diperhatikan

Sebagian pengguna kendaraan jarang sekali pergi ke bengkel untuk perawatan jok mobil. Padahal jok merupakan salah satu komponen kendaraan yang sering digunakan dan mudah terkena kotoran, aus, dan kerusakan akibat paparan sinar matahari atau bahan kimia.


Jok yang bersih dan terawat akan menambah kenyamanan pengemudi dan penumpang. Begitu pula sebaliknya, jok yang berdebu, kotor, atau bahkan rusak dapat membuat perjalanan menjadi kurang nyaman dan mengganggu keselamatan.


Jok yang terawat akan memberikan tampilan yang jauh lebih baik pada interior mobil. Tampilannya akan tetap terlihat baru dan menarik. Hal ini tentu akan sangat bermanfaat bagi Anda yang memiliki rencana untuk menjual mobil di masa depan tanpa harus melakukan modifikasi kendaraan.


Mengenal berbagai perawatan jok mobil, Sumber: autofun.co.id

Mengenal berbagai perawatan jok mobil, Sumber: autofun.co.id

Mengenal Jenis-Jenis Jok Mobil, Ada Apa Saja?

Sebelum mengetahui lebih lanjut tentang tips merawat jok mobil, penting juga bagi Anda untuk tahu apa saja jenis-jenis jok mobil. Hal ini bertujuan untuk memudahkan Anda selama proses perawatannya. Secara garis besar ini dia jenis jok mobil yang banyak digunakan.

1. Jok Standar

Jok standar merupakan salah satu jenis jok yang umumnya sudah dipasang pada mobil saat pembuatan pabrik. Jenis ini umumnya terbuat dari bahan kain atau kulit sintetis dan memiliki desain yang sederhana namun tetap fungsional.

2. Jok Kulit Asli

Lain halnya dengan jok kulit asli yang menggunakan bahan kulit alami seperti kulit domba, sapi atau kulit binatang lainnya. Jok ini mampu memberikan tampilan yang jauh lebih mewah dengan kualitas terbaik. Namun harganya juga cenderung lebih mahal dibanding dengan jenis jok kain atau kulit sintetis.

3. Jok Semi Kulit

Jenis jok semi kulit terbuat dari kombinasi jok kain dan bahan kulit sintetis. Untuk bagian tengahnya menggunakan kulit sintetis yang jauh lebih tahan lama. Sedangkan bagian tepinya menggunakan bahan kain. Kombinasi keduanya mampu memberikan tampilan yang menarik namun tetap memberikan kenyamanan maksimal.

4. Jok Thermostat

Sebenarnya apa itu jok thermostat? Jok thermostat merupakan sebuah jok yang sudah dilengkapi dengan pemanas yang terpasang di dalamnya. Jok ini mampu menghasilkan panas atau dingin untuk meningkatkan kenyamanan pengemudi maupun penumpang dalam berbagai kondisi cuaca.


Jok mobil perlu dirawat agar tetap awet, Sumber: aca.co.id

Jok mobil perlu dirawat agar tetap awet, Sumber: aca.co.id

Tetap Awet dan Tahan Lama, Ini 5 Tips Perawatan Jok Mobil

Perlu untuk diperhatikan bahwa merawat jok mobil merupakan salah satu langkah penting untuk menjaga kenyamanan dan keawetan interior kendaraan. Nah ini dia beberapa tips merawat jok agar tampilan dan kenyamanannya tetap terjaga.

1. Kenali Material Jok

Sebelum memulai proses pembersihan penting bagi Anda untuk mengetahui jenis material jok Anda terlebih dahulu. Seperti yang sudah dijelaskan pada poin sebelumnya jika jok mobil ada yang terbuat dari kulit kain atau bahkan bahan-bahan sintetis.


Setiap jenis material tentu membutuhkan proses perawatan jok mobil yang berbeda. Untuk jok berbahan kulit gunakan conditioner kulit setiap 2 sampai 6 bulan sekali guna menjaga kelembaban dan mencegah retak.


Sedangkan untuk jok berbahan kain, gunakan vacuum cleaner guna menghilangkan debu. Selain itu jangan lupa gunakan spray pelindung kain untuk mencegah noda dan kotoran. Untuk jok berbahan sintetis Anda hanya perlu membersihkannya menggunakan kain lembut dan sabun ringan.

2. Bersihkan Secara Teratur

Langkah paling mudah yang perlu Anda lakukan adalah membersihkan jok mobil secara teratur menggunakan lap microfiber, sikat lembut, dan produk pembersih jok. Namun pastikan untuk selalu menggunakan produk pembersih yang memang sesuai dengan jenis jok Anda.


Hindari penggunaan produk pembersih berbahan kimia yang dapat merusak. Selain itu penting juga bagi Anda untuk menghilangkan noda atau kotoran sesegera mungkin agar noda atau kotoran tidak menempel secara permanen.


Bersihkan secara rutin dan menyeluruh setidaknya satu bulan sekali untuk menghilangkan debu dan kotoran. Manfaatkan vacuum dengan nozzle kecil untuk menjangkau area sempit. Sedangkan untuk bagian permukaannya bersihkan menggunakan lap khusus berbahan lembut.

3. Lindungi dari Sinar UV

Tahukah Anda jika ternyata paparan sinar matahari yang berlebihan juga dapat memudarkan warna dan merusak bahan jok mobil. Oleh sebab itu ada baiknya gunakan penutup jok atau parkirkan mobil di tempat yang teduh untuk melindunginya dari paparan sinar UV.

4. Segera Tangani Noda

Tips perawatan jok agar tetap awet dan tahan lama selanjutnya adalah segera tangani noda yang menempel di bagian permukaan. Mengapa demikian? Sebab noda yang dibiarkan terlalu lama akan sulit dihilangkan.


Untuk noda cair cukup gunakan kain bersih guna menyerap cairan lalu bersihkan dengan sabun. Sedangkan untuk noda kering Anda perlu menggosok secara perlahan menggunakan sikat berbulu lembut dan pembersih yang sesuai dengan jenis material jok.


Langsung bersihkan jok ketika ada noda yang menempel, Sumber: rustpro.id

Langsung bersihkan jok ketika ada noda yang menempel, Sumber: rustpro.id

5. Jaga Kebersihan Interior Mobil

Bukan hanya sekedar merawat jok, penting juga bagi Anda untuk selalu menjaga kebersihan seluruh interior mobil. Pastikan untuk selalu menyingkirkan sampah secara rutin guna mencegah kotoran menempel pada bagian permukaan jok.


Selain itu ada baiknya hindari merokok di dalam mobil. Sebab merokok di dalam mobil akan meninggalkan bau tak sedap dan mengotori jok dengan noda asap atau abu rokok. Jadi usahakan untuk menghindari kebiasaan buruk tersebut.

6. Gunakan Pelindung Jok

Selain beberapa hal di atas, tips perawatan jok mobil selanjutnya yang tidak boleh terlewatkan adalah pertimbangkan penggunaan pelindung. Penggunaan kain pelindung atau sarung jok dapat membantu melindungi jok dari gesekan dan keausan.


Agar tampilannya tetap awet dan tahan lama hindari duduk di jok mobil dengan benda tajam seperti gunting, kunci, atau pisau. Meski terkesan sederhana namun hal semacam ini dapat merobek atau bahkan merusak permukaan jok yang hanya akan membuat tampilannya menjadi tidak menarik.


Perawatan jok mobil adalah investasi jangka panjang yang dapat membantu menjaga kenyamanan, penampilan, dan nilai jual mobil. Jadi ada baiknya selalu periksakan kendaraan Anda di bengkel resmi yang memiliki jaringan luas. 


Kursus otomotif dari Speedplus Otomotif merupakan pusat pelatihan otomotif yang sudah meluluskan ribuan mekanik di berbagai industri otomotif. Speedplus Otomotif adalah solusi terbaik bagi Anda yang ingin meningkatkan skill mekanik. 


Kami menyediakan berbagai program belajar yang bisa disesuaikan dengan minat dan kebutuhan Anda. Yuk daftar diri Anda sekarang juga.

Inilah 8 Jenis Lampu Mobil yang Bisa Digunakan untuk Modifikasi

Inilah 8 Jenis Lampu Mobil yang Bisa Digunakan untuk Modifikasi

Lampu tidak hanya berfungsi sebagai alat penerangan akan tetapi juga menjadi bagian eksterior yang dapat mempertegas karakter dan gaya mobil Anda. Di pasaran ada banyak sekali jenis lampu mobil dengan berbagai desain dan harga.

Namun banyaknya pilihan jenis lampu yang tersedia justru menghadirkan tantangan tersendiri saat Anda akan melakukan modifikasi. Selain faktor tampilan, Anda juga perlu mempertimbangkan aspek keamanan dan aturan yang berlaku di jalan raya.


Mengenal berbagai jenis lampu mobil, Sumber: otoklix.com

Mengenal berbagai jenis lampu mobil, Sumber: otoklix.com

Jenis Lampu Mobil Berdasarkan Teknologi yang Digunakan

Anda bisa menambahkan aksesoris mobil untuk mendapatkan tampilan mobil yang sesuai selera. Salah satu caranya yaitu dengan mengganti lampu mobil. Berikut beberapa jenis lampu mobil berdasarkan teknologi yang digunakan:

1. Lampu Halogen

Lampu halogen merupakan salah satu jenis lampu mobil yang paling umum digunakan pada kendaraan, baik untuk mobil penumpang maupun truk. Lampu halogen bekerja dengan menggunakan filamen tungsten yang dipanaskan oleh aliran listrik hingga berpijar. 

Di dalam bohlamnya terdapat gas halogen seperti iodine atau bromine yang berfungsi untuk memperpanjang masa pakai filamen dan meningkatkan efisiensi cahaya. Salah satu keunggulan utama lampu halogen adalah harganya yang relatif terjangkau.

Karena harganya yang cukup terjangkau, lampu halogen mudah sekali ditemukan di pasaran. Lampu halogen mampu menghasilkan cahaya kuning yang cukup terang untuk penggunaan sehari-hari, terutama di jalanan perkotaan atau daerah dengan penerangan yang memadai.

Namun sayangnya lampu halogen tidak seefisien jenis lampu lain seperti LED atau xenon, karena sebagian besar energi listrik yang dihasilkan berubah menjadi panas, bukan cahaya. Selain itu, masa pakai lampu halogen cenderung lebih pendek.

Meskipun demikian, banyak orang yang tertarik memodifikasi mobil dengan lampu halogen karena mudah diganti dan tidak memerlukan peralatan tambahan seperti ballast yang diperlukan untuk lampu HID. 

Akan tetapi jika Anda mencari lampu yang memiliki tampilan lebih modern dan pencahayaan yang lebih terang, lampu halogen mungkin kurang memenuhi ekspektasi. Jadi sebaiknya pertimbangkan dengan matang jenis lampu apa yang benar-benar Anda inginkan.

2. Lampu Xenon

Lampu xenon atau dikenal juga sebagai HID (High-Intensity Discharge) adalah salah satu pilihan populer dalam dunia modifikasi kendaraan karena kemampuannya dalam menghasilkan cahaya yang jauh lebih terang dibandingkan lampu halogen. 

Lampu xenon menggunakan gas xenon yang dikombinasikan dengan listrik bertegangan tinggi untuk menghasilkan cahaya putih. Jenis lampu yang satu ini cukup populer dalam dunia modifikasi karena memiliki jangkauan pencahayaan yang lebih luas.

Dengan begitu kemampuan pandang pengendara akan menjadi lebih luas, terutama saat sedang berkendara di malam hari atau dalam kondisi cuaca buruk. Salah satu keunggulan utama lampu xenon adalah efisiensinya dalam menghasilkan cahaya. 

Meski lebih terang, jenis lampu mobil yang satu ini tidak memerlukan daya listrik sebanyak lampu halogen sehingga lebih hemat energi. Namun, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan sebelum memasang lampu xenon. 

Pertama pemasangannya memerlukan ballast khusus untuk mengatur tegangan listrik yang diperlukan. Lampu xenon bisa sangat menyilaukan jika tidak diatur dengan benar. Jadi Anda harus memastikan lampu dipasang dan disetel sesuai standar keselamatan.

Secara keseluruhan, lampu xenon adalah pilihan ideal bagi penggemar otomotif yang ingin memodifikasi mobil mereka dengan pencahayaan yang lebih canggih tanpa harus mengorbankan efisiensi dan keawetan.

3. Lampu LED

Jenis lampu mobil yang berikutnya ada lampu LED. Lampu LED (Light Emitting Diodes) cukup populer karena mampu memberikan pencahayaan yang terang dengan daya rendah. Cara kerja lampu LED adalah dengan mengalirkan arus listrik lewat semikonduktor.

Semikonduktor tersebut akan menghasilkan cahaya dengan sedikit panas sehingga lebih hemat energi dibandingkan lampu halogen atau HID. Salah satu keunggulan utama lampu LED adalah masa pakainya yang jauh lebih lama.

Lampu LED bisa bertahan hingga 50.000 jam atau lebih. Lampu LED memiliki cahaya yang lebih terang sehingga akan memberi penerangan yang lebih baik saat berkendara di malam hari atau dalam cuaca hujan dan berkabut. 

Karena memiliki ukuran dioda LED yang kecil, lampu LED cocok dibuat dalam berbagai macam desain. Maka tak heran jika lampu LED untuk mobil hadir dalam berbagai macam pilihan desain yang modern dan futuristik.

Selain itu lampu LED juga tersedia dalam berbagai pilihan warna, lebih hemat energi, dan memiliki umur panjang. Lampu LED bisa menjadi pilihan yang ideal untuk pengemudi yang menginginkan kombinasi antara performa dan tampilan.

Kelebihan tersebut sebanding dengan harga lampu LED yang relatif lebih mahal dibandingkan jenis lampu halogen dan pemasangannya harus dilakukan oleh tenaga ahli agar tidak menyilaukan pengendara lain yang datang dari arah berlawanan.


Pemilihan lampu mobil yang tepat dan memberikan kenyamanan berkendara, Sumber: autofun.co.id

Pemilihan lampu mobil yang tepat dan memberikan kenyamanan berkendara, Sumber: autofun.co.id

Jenis Lampu Mobil Berdasarkan Kegunaannya

Selain teknologi yang digunakan, ada beberapa jenis lampu mobil berdasarkan kegunaannya. Berikut ini adalah jenis-jenis lampu mobil berdasarkan manfaatnya dalam berkendara.

1. Lampu Senja Mobil

Lampu senja adalah lampu yang digunakan saat hari mulai gelap seperti di waktu senja atau cuaca mendung. Lampu senja berfungsi untuk membuat mobil lebih terlihat jelas oleh pengendara lain namun tidak terlalu terang.

2. Lampu Utama Mobil

Lampu utama atau headlamp adalah lampu yang paling penting untuk penerangan saat berkendara di malam hari. Modifikasi lampu utama bisa dengan lampu LED, xenon, atau HID untuk menghasilkan cahaya yang lebih terang.

3. Lampu Kabut (Fog Lamp)

Lampu kabut dirancang untuk menembus kabut, hujan lebat, atau salju dengan memberikan pencahayaan rendah dan menyebar. Lampu kabut biasanya dipasang di bagian bawah bumper depan.

4. Lampu Rem

Lampu rem menyala ketika pengemudi menekan pedal rem untuk memberikan peringatan kepada pengendara yang ada dibelakangnya. Modifikasi lampu rem biasa dengan mengganti lampu bawaan dengan LED agar lebih responsif dan lebih terang.


Lampu merupakan salah satu aksesoris penting pada mobil, Sumber: seva.id

Lampu merupakan salah satu aksesoris penting pada mobil, Sumber: seva.id

5. Lampu DRL (Daytime Running Light)

Lampu DRL adalah lampu yang menyala otomatis saat mesin dihidupkan. Fungsi utama dari lampu DRL adalah meningkatkan keterlihatan mobil ketika Anda sedang berkendara di siang hari. 

Itulah beberapa jenis lampu mobil yang bisa digunakan untuk modifikasi berdasarkan teknologi yang digunakan dan kegunaannya. Memilih lampu yang tepat bisa mempercantik tampilan kendaraan sekaligus meningkatkan visibilitas dan keselamatan berkendara. 

Jika Anda pemilik bengkel mobil yang ingin karyawannya mengetahui pemahaman lebih  dalam tentang modifikasi kendaraan atau ingin memperluas pengetahuan di bidang otomotif, daftarkan mereka ke kursus otomotif yang ada di Speedplus Otomotif.

Di sini mereka bisa belajar tentang modifikasi mobil dan perawatan kendaraan secara profesional. Dengan begitu bengkel mobil yang Anda kelola akan lebih berkembang. Untuk reservasi atau informasi lebih lanjut Anda bisa hubungi admin kami.

Beginilah Sistem Audio Mobil yang Perlu Dipahami

Beginilah Sistem Audio Mobil yang Perlu Dipahami

Salah satu elemen hiburan dalam mobil adalah adanya audio yang mumpuni. Sistem audio mobil merupakan kombinasi dari beragam komponen sehingga bisa menghasilkan suara jernih. Dengan adanya audio di dalam mobil, tentu perjalanan Anda tidak akan membosankan meski harus menempuh jarak yang jauh.

Tak hanya bisa memberikan hiburan untuk penumpang, sistem audio pada mobil juga bisa memberikan pengalaman berkendara yang lebih baik. Pasalnya, ada beragam fitur yang hanya bisa bekerja apabila ada sistem audio yang mendukungnya seperti telepon handsfree maupun maps pada layar dashboard.

Lantas, apa saja komponen sistem audio mobil, cara kerja sistem audio mobil, dan bagaimana rangkaiannya? Simak penjelasan secara lengkap pada artikel di bawah ini!


Hal-hal yang berkaitan dengan sistem audio mobil, Sumber: blibli.com

Hal-hal yang berkaitan dengan sistem audio mobil, Sumber: blibli.com

Komponen pada Sistem Audio Mobil

Agar bisa berfungsi dengan baik, maka ada beberapa bagian pada sistem audio mobil yang perlu dilengkapi. Ini dia rincian selengkapnya:

1. Head Unit

Head unit merupakan otak dari sistem audio mobil. Fungsinya untuk pusat kontrol pada keseluruhan kinerja sistem. Head unit ini memungkinkan Anda memilih sumber audio dan menyetel beragam pengaturan suara.

2. Amplifier

Disebut sebagai penguat suara, amplifier bekerja dengan meningkatkan daya sinyal audio dari head unit. Sehingga, speaker bisa menghasilkan suara yang jernih dan lebih keras. Amplifier sangat penting bagi sistem audio sehingga suara yang dihasilkan lebih dinamis dan bertenaga.

3. Speaker

Cara kerja speaker adalah mengubah sinyal audio ke dalam sinyal suara yang bisa didengar oleh manusia. Speaker terdiri atas beberapa karakteristik yang berbeda. Anda perlu memilih kualitas speaker yang tinggi supaya bisa menghasilkan suara sesuai selera.

Speaker terdiri atas satu maupun beberapa driver. Di antaranya tweeter untuk menghasilkan suara tinggi, woofer untuk menghasilkan suara rendah, dan mid-range yang bisa menghasilkan suara menengah.

4. Crossover

Fungsi dari crossover adalah membagi sinyal audio yang berasal dari head unit yang akan diperkuat di bagian amplifier. Komponen ini tidak selalu ada pada semua jenis audio. Biasanya hanya dipakai pada sistem 2-way serta 3-way.

5. Kabel dan Konektor

Kabel dan konektor berfungsi untuk menghubungkan antara komponen-komponen yang ada pada sistem audio. Sehingga, sinyal audio bisa tersambung dengan baik dan menghasilkan suara yang nyaring. Pastikan Anda menggunakan kabel dan konektor yang berkualitas tinggi agar terhindar dari kerusakan dan gangguan suara.


Terdapat berbagai komponen pada audio mobil, Sumber: gridoto.com

Terdapat berbagai komponen pada audio mobil, Sumber: gridoto.com

Cara Kerja Audio Mobil

Lantas, bagaimana rangkaian sistem audio mobil bisa berfungsi menghasilkan suara? Pada dasarnya, sistem audio mobil bekerja dengan mengubah sinyal audio digital maupun analog jadi gelombang suara yang bisa didengar. 

Tahapan-tahapan tersebut meliputi sinyal audio berasal dari sumber audio berupa radio, CD, Bluetooth, USB, maupun streaming online. Selanjutnya, sinyal tersebut akan diterima oleh head unit dan diubah dari format yang sesuai. Setelah itu, format tersebut diterima oleh amplifier dan diproses dengan baik.

Jika sudah, equalizer dan DSP (digital signal processor) akan mengatur frekuensi suara dan meningkatkan kualitas suara. Sinyal suara ini kemudian diterima oleh speaker dan diperkuat menjadi gelombang suara yang bisa didengar. 

Lantas, bagian subwoofer menyempurnakan getaran suara dengan frekuensi rendah sehingga memberi hentakan dan sensasi bass yang powerfull.

Tips Merangkai Audio Mobil

Untuk merangkai audio mobil, maka perlu mempertimbangkan beberapa hal, termasuk faktor-faktor berikut ini:

  • Pastikan Anda menetapkan budget untuk audio mobil yang realistis. Sebab, harga berbagai komponen audio sangat variatif. Anda bisa memilih komponen yang lebih terjangkau sesuai dengan kebutuhan dan selera.

  • Perhatikan juga bentuk dan ukuran kabin mobil. Penempatan speaker harus sesuai dengan bentuk kabin mobil Anda agar suaranya bisa terdengar jelas.

  • Jika Anda tidak mampu memasang audio mobil dengan baik, maka Anda bisa meminta bantuan pada installer audio yang profesional.

  • Sesuaikan komponen audio dengan jenis musik yang Anda sukai.

Cara Menjaga Sistem Audio Mobil Agar Awet

Supaya audio mobil tetap dalam kondisi yang berfungsi dengan baik, maka ada perawatan yang mesti Anda lakukan, di antaranya:

  • Membersihkan speaker secara teratur sehingga menghindari penumpukan kotoran. Dimana kualitas suara bisa terganggu dengan adanya kotoran ini. Anda juga perlu memeriksa kabel dan konektor secara rutin ketika melakukan service mobil berkala.

  • Pastikan sistem audio jauh dari medan magnet yang bisa merusak komponen elektromagnetik.

  • Jangan menggunakan volume suara terlalu kencang dalam waktu yang lama karena bisa mengakibatkan distorsi atau bahkan merusak speaker. Hindari memutar musik dengan volume yang berlebihan.

  • Sebaiknya tidak melakukan modifikasi secara asal-asalan karena bisa merusak komponen audio bawaan. Jika ingin mengubah beberapa elemen, maka pakailah jasa profesional.

  • Sebelum Anda mematikan mesin, pastikan audio sudah dimatikan terlebih dahulu. Jika tidak, maka audio akan otomatis menyala ketika mesin dinyalakan. Sehingga, bisa memicu tegangan aki yang tidak stabil.


Audio mobil perlu dirawat agar tetap awet, Sumber: gardaoto.com

Audio mobil perlu dirawat agar tetap awet, Sumber: gardaoto.com


Kesimpulan

Demikian penjelasan mengenai sistem audio mobil, mulai dari komponen, cara kerja, rangkaian, hingga tips perawatannya. Dengan mengetahui poin-poin tersebut, maka Anda bisa tahu fungsi masing-masing komponen dan menggunakannya secara bijaksana.

Jika Anda ingin tahu lebih dalam tentang sistem lain dalam kendaraan, maka bisa dipelajari pada kursus otomotif di SpeedPlus Otomotif. Di tempat ini, Anda tidak hanya akan diajari tentang teori saja, melainkan juga langsung praktik sehingga lebih paham dan mengerti.

Kursus ini cocok untuk Anda yang berencana mendirikan bengkel, bagi anak lulusan STM otomotif yang ingin memperdalam ilmu hingga siap masuk dunia kerja, dan sebagainya. 

Biaya pendaftaran dan pelatihannya juga terjangkau, untuk itu segera cek informasi selanjutnya di laman utama website ini. Jika ingin melakukan pendaftaran, bisa melalui ikon WA di pojok kanan bawah laman ini!

Mengenal Kecanggihan Mobil Tanpa Sopir, Teknologi Modern Masa Depan

Mengenal Kecanggihan Mobil Tanpa Sopir, Teknologi Modern Masa Depan

Saat ini, perkembangan teknologi memang sudah sangat pesat melampaui apa yang bisa dipikirkan oleh manusia. Ada banyak sekali terobosan dan inovasi baru yang sering kali membuat tercengang. Termasuk teknologi mobil tanpa sopir yang dikenal juga dengan self driving car.

Mungkin, Anda pernah mendengar tentang teknologi ini dan terlintas di pikiran untuk memilikinya. Saat ini bisa jadi masih jarang digunakan. Tapi, let’s see 5 atau 10 tahun lagi, bisa jadi teknologi ini akan familiar di tengah manusia modern.

Untuk itu, ada baiknya bagi Anda mengenal kecanggihan mobil tanpa sopir ini. Sekedar menjadi informasi atau pertimbangan jika Anda ingin memilikinya.


Mengenal kecanggihan mobil tanpa sopir, Sumber: intelligenttransport.com

Mengenal kecanggihan mobil tanpa sopir, Sumber: intelligenttransport.com

Apa Itu Mobil Tanpa Sopir?

Mungkin tidak sih, Anda menuju ke suatu tempat yang jauh tanpa harus repot-repot menyetir? Tentu saja ini bukan hal yang mustahil. Pasalnya, dengan adanya teknologi mobil terbaru ini, maka kendaraan akan bergerak otomatis tanpa harus dikendarai oleh manusia.

Mengapa mobil bisa melakukan hal tersebut? Ini dikarenakan adanya beberapa sensor yang disematkan di dalamnya. Mulai dari GPS, radar, sonar, dan juga unit pengukuran inersia. 

Meskipun mobil ini tidak secara langsung dikendalikan manusia, tetapi sudah memiliki sistem kontrol canggih. Sehingga, mobil bisa menginterpretasikan informasi sensorik dan melakukan identifikasi jalur navigasi dengan benar.

Meskipun tampak seperti hal yang “baru” di dunia otomotif, ternyata mobil tanpa sopir sudah dipikirkan oleh cendekiawan sejak seabad yang lalu. Percobaan-percobaan tentang ADS atau automated driving systems ini sudah dipikirkan sejak 1950. Bahkan, idenya sudah ada 30 tahun sebelumnya.

Akan tetapi, mobil tanpa sopir ini dikembangkan secara serius baru di tahun 1977. Percobaan tersebut dilakukan oleh Japan’s Mechanical Engineering Laboratory.

Mobil dengan sistem self driving pertama bisa dengan mudah melacak marka jalan dengan dibantu dua buah kamera yang ada di kendaraan. Sedangkan pemrosesan sinyal menggunakan komputer analog. Laju kendaraan tersebut sebesar 30 km/jam.

Teknologi pada Mobil Tanpa Sopir

Ada beberapa jenis teknologi yang membuat cara kerja mobil tanpa sopir jadi lebih efektif. Berikut kami jelaskan satu per satu:

1. Sensor 

Ada beberapa sensor canggih yang membantu mobil mencapai tujuan dengan baik. Mulai dari kamera, lidar, radar, serta GPS. Perpaduan teknologi tersebut berhasil membuat mobil dapat memetakan lingkungan sekitar dengan tingkat presisi yang tinggi. 

Sensor berfungsi untuk mendeteksi adanya objek lain di jalan. Mulai dari pejalan kaki, kendaraan lain, serta rambu lalu lintas.

2. Algoritma yang Cerdas

Jika dianalogikan dengan tubuh, maka algoritma ini adalah otak dari mobil self driving. Pasalnya, data yang berasal dari sensor tadi akan dianalisis serta diinterpretasikan dengan kecepatan tinggi. 

Algoritma yang cerdas akan mempelajari situasi dan pola di jalan sehingga mobil bisa mengambil keputusan yang tepat, bahkan hanya dalam hitungan detik.

3. Navigasi

Mobil tanpa sopir juga mengandalkan teknologi pemetaan dan navigasi sehingga bisa tahu posisi mobil secara akurat. Navigasi juga memungkinkan mobil untuk merencanakan rute terbaik ke tujuan. 

Agar pemetaan selalu akurat, maka Anda harus sering-sering memperbarui navigasi digitalnya. Sehingga mobil dapat beradaptasi dengan perubahan jalan maupun situasi lalu lintas.

4. AI (Artificial Intelligence)

Dalam mobil jenis ini, hal yang terpenting adalah AI atau kecerdasan buatan. Algoritma AI bisa membuat mobil beradaptasi dengan situasi dan kondisi jalanan. Bahkan, mobil ini bisa memprediksi perilaku pengemudi lain, membuat keputusan yang aman, serta mengantisipasi adanya bahaya.


Teknologi navigasi dibutuhkan untuk mengetahui posisi mobil yang akurat, Sumber: pbs.org

Teknologi navigasi dibutuhkan untuk mengetahui posisi mobil yang akurat, Sumber: pbs.org

Bagaimana dengan Keamanannya?

Keamanan memang hal yang harus dipertimbangkan dalam berkendara. Maka dari itu, pertanyaan tentang apakah aman naik mobil tanpa sopir wajar diungkapkan. Ada berbagai risiko di jalanan yang harus diwaspadai ketika berkendara. Namun, sebenarnya, menaiki self driving car ini cukup aman.

Bahkan, dalam sebuah riset disebutkan jika penggunaan kendaraan otonom bisa mengurangi 90% kecelakaan mobil di Amerika Serikat. Bahkan, bisa mencegah risiko kerusakan dan biaya kesehatan sebesar US$ 190 Miliar. Pun, bisa menyelamatkan ribuan nyawa sekaligus.

Pasalnya, kecelakaan lalu lintas disebabkan oleh kelalaian manusia seperti terdistraksi, berkendara dengan kecepatan yang tinggi, serta tertunda mengerem di situasi tertentu. Tentunya, lebih aman daripada berkendara apalagi saat Anda sedang dalam kondisi yang kurang prima.

Meski begitu, ternyata self driving car tetap bisa mengalami masalah. Teknologi AI pada mobil ini tidak bisa berfungsi di pusat kota yang mengalami kemacetan. Cuaca yang ekstrim juga bisa merusak sistem pengindraan dari mobil ini.

Efek Hadirnya Mobil Tanpa Sopir

Fakta di lapangan menunjukkan jika mobil tanpa sopir ini lebih ramah lingkungan karena bisa meningkatkan penghematan bahan bakar mobil. Jika penggunaan mobil otomatis ini lebih luas lagi, maka bisa mengakibatkan penggunaan bahan bakar yang lebih efisien.

Dalam riset lainnya, penggunaan mobil autopilot di Indonesia bisa mengurangi 2% sampai 4% konsumsi minyak bumi hingga 10 tahun ke depan. Selain itu, mobil juga bisa mengerem dengan efisien serta mengurangi energi yang terbuang.


Mobil self driving memanfaatkan teknologi AI, Sumber: cpomagazine.com

Mobil self driving memanfaatkan teknologi AI, Sumber: cpomagazine.com

Kesimpulan

Demikian penjelasan mengenai kecanggihan teknologi mobil tanpa sopir yang bisa jadi akan lebih familiar di lingkungan Anda beberapa tahun mendatang. Semua kecanggihan itu didapatkan dari sistem navigasi, AI, algoritma, hingga sensor penginderaan pada mobil.

Tentu menarik mengenal berbagai teknologi dalam mobil ataupun motor. Nah, jika Anda ingin mendalami lebih lanjut tentang otomotif, langsung saja belajar di SpeedPlus Otomotif. 

Anda bisa mendapatkan tidak hanya materi, tetapi juga pengalaman kursus otomotif yang efektif dan efisien. Sebab, pelatihannya menggunakan sistem CBT (Competency Based Training) yang terdiri dari 20% teori dan 80% praktik.

Yuk, segera daftar kursus otomotif di SpeedPlus Otomotif dengan menekan ikon WhatsApp di pojok kanan bawah laman ini!

6 Jenis Sparepart Mobil dan Fungsinya yang Perlu Diketahui

6 Jenis Sparepart Mobil dan Fungsinya yang Perlu Diketahui

Mobil merupakan alat transportasi yang memudahkan Anda dalam mobilisasi. Setangguh apapun performa mobil, tetap saja tidak nyaman digunakan jika Anda tidak merawatnya dengan baik. Salah satu kunci utama agar performa mobil tetap prima dengan mengetahui jenis sparepart mobil dan fungsinya.

Sehingga, Anda tahu apa saja jenis perawatan yang tepat supaya mobil tetap nyaman digunakan. Apalagi, harga sparepart mobil sering kali menguras dompet, sehingga melakukan perawatan terbaik bisa menjadikan bagian mobil tersebut lebih awet.

Melalui artikel ini, kami akan berbagi tentang sparepart mobil secara detail sehingga Anda lebih mudah dalam merawat mobil kesayangan. Langsung saja, keep scrolling!


Mengenal berbagai jenis sparepart mobil, Sumber: otoklix.com

Mengenal berbagai jenis sparepart mobil, Sumber: otoklix.com

Inilah Jenis Sparepart Mobil yang Mendukung Performa Lebih Baik

Berikut beberapa sparepart mobil yang dapat Anda ketahui, sehingga, dapat memudahkan Anda mengenali sumber masalah ketika mobil tidak lagi terasa nyaman. Ini dia penjelasan selengkapnya!

1. Mesin dan Komponennya

Mesin mobil bisa dianalogikan sebagai organ jantung. Sebab, di mesin inilah akan terjadi proses pembakaran bahan bakar dan berubah menjadi tenaga. Pada mesin, ada beberapa sparepart penting yang dapat Anda ketahui:

  • Mesin: merupakan bagian utama yang terdiri atas kepala silinder, blok mesin, piston, poros engkol, ring piston, dan sebagainya. Fungsi dari mesin yakni untuk mengubah energi kimia bahan bakar menjadi energi mekanik sehingga bisa menggerakkan mobil dengan baik.

  • Busi: komponen yang berfungsi untuk menghasilkan percikan api yang akan membakar campuran udara dan bahan bakar.

  • Oli mesin: sparepart mesin yang fungsinya untuk melumasi dan mendinginkan mesin. Selain itu, bisa juga mencegah keausan dan karat.

  • Filter udara: berfungsi untuk membersihkan udara yang masuk ke mesin. Filter udara menyaring debu dan kotoran sehingga pembakaran menjadi sempurna.

  • Filter oli: komponen yang fungsinya untuk menyaring kontaminan oli mesin. Sehingga, oli selalu dalam kondisi yang bersih.

  • Gasket: merupakan sparepart untuk menutup celah-celah di antara komponen mesin sehingga mencegah kebocoran air, oli mobil, maupun gas.

  • Koil pengapian: berfungsi untuk memberi tegangan tinggi pada busi agar bisa menghasilkan percikan api.

2. Sistem Pendinginan

Sesuai dengan namanya, sistem pendinginan ini bertanggung jawab dalam menjaga suhu mesin supaya tidak overheat atau panas berlebihan. Ada beberapa sparepart penting pada sistem pendingin ini, seperti:

  • Radiator: berfungsi untuk mendinginkan air pendingin, cara kerjanya dengan mensirkulasikan melalui sirip radiator.

  • Water pump: sparepart mobil yang memompa air pendingin ke semua sistem pendinginan.

  • Coolant: cairan pendingin yang dapat menyerap panas mesin lalu membuang panas itu pada radiator.

  • Thermostat: berfungsi untuk mengatur aliran air pendingin.

  • Kipas radiator: dapat mendinginkan radiator dengan cara menarik udara segar masuk.


Bagian mesin mobil, Sumber: kawanlama.com

Bagian mesin mobil, Sumber: kawanlama.com


3. Sistem Pembakaran

Tak hanya sistem pendinginan, di dalam mobil juga membutuhkan sistem pembakaran yang dapat mengubah bahan bakar menjadi energi mekanik sehingga mobil bisa bergerak. Sparepart penting pada sistem pembakaran ini meliputi:

  • Tangki bahan bakar: sebagai tempat penyimpanan bahan bakar pada mobil.

  • Filter bahan bakar: menyaring kotoran dari bahan bakar.

  • Pompa bahan bakar: berfungsi untuk memompa bahan bakar dari tangki ke injector.

  • Manifold: merupakan saluran yang berfungsi untuk mengalirkan campuran bahan bakar ke ruang pembakaran.

  • Injektor: mencampur bahan bakar dan udara sehingga dapat dengan mudah terbakar.

  • Sensor oksigen: berfungsi untuk mengukur kadar oksigen pada gas buang.

  • ECU (electronic control unit): dapat mengontrol sistem pembakaran dengan sensor-sensor yang ada pada mobil.

4. Sistem Rem

Sparepart mobil adalah komponen yang sangat penting dalam kelengkapan mobil, termasuk juga sistem rem ini. Fungsi dari sistem rem adalah memperlambat laju mobil. Sparepart yang ada pada sistem ini meliputi:

  • Rem cakram: merupakan sparepart untuk mengerem roda dengan sistem kerja menjepit tromol rem.

  • Master rem: berfungsi untuk menerima tekanan kaki pada pedal rem lalu diteruskan ke rem cakram.

  • Kaliper rem: berfungsi untuk menjepit kampas rem ke cakram rem.

  • Kampas rem: memberi gaya gesek sehingga rem cakram bisa berfungsi dengan baik.

  • Selang rem: dapat mengalirkan minyak rem sehingga rem cakram tidak mengalami gesekan berlebih.

5. Sistem Suspensi

Jenis sparepart mobil yang selanjutnya adalah pada sistem suspensi. Sistem ini memiliki fungsi utama untuk meredam getaran yang diakibatkan oleh jalanan yang tidak rata. Sehingga, bisa memberikan kestabilan dan kenyamanan bagi pengendara. Ini dia beberapa bagiannya:

  • Per: merupakan komponen elastis yang fungsinya untuk menyerap getaran dan guncangan jalan.

  • Link dan bushing: berfungsi untuk menyambungkan komponen suspensi yang lain. Komponen ini terbuat dari karet yang mampu meredam getaran.

  • Shock absorber: dapat meredam pantulan yang berlebih dari per, sehingga mobil lebih stabil.

  • Strut: merupakan gabungan dari shock dan per dalam satu unit, biasanya dipakai pada suspensi depan mobil modern.

  • Stabilizer ban: dapat mengurangi body roll ketika sedang dalam posisi menikung.


Sistem rem pada mobil, Sumber: blackxperience.com

Sistem rem pada mobil, Sumber: blackxperience.com


6. Sistem Listrik

Selanjutnya, ada sistem listrik yang sangat penting karena menyediakan tenaga yang dapat menghidupkan mesin, mengoperasikan komponen elektronik, dan menyalakan lampu. Beberapa sparepart penting pada sistem listrik adalah:

  • Aki: berfungsi menyimpan dan menyuplai energi listrik pada mobil.

  • Starter motor: berfungsi untuk menghidupkan mesin.

  • Kabel dan sekring: mengalirkan listrik ke semua komponen mobil.

Demikian penjelasan mengenai jenis sparepart mobil yang dapat Anda jadikan acuan ketika terjadi permasalahan tertentu. Nah, jika Anda ingin mendalami terkait bagian mobil, silakan ikuti kursus otomotif di SpeedPlus Otomotif. Terlebih untuk Anda yang ingin membuka bisnis bengkel yang profesional.

Di SpeedPlus Otomotif, Anda akan mendapatkan pelatihan berbasis CBT yang memungkinkan lulusan lebih mahir dalam mempraktikkan pengetahuannya. Untuk itu, segera daftarkan diri melalui ikon WhatsApp di pojok kanan bawah laman ini!